Proses akuisisi divisi storage Hitachi, Global Storage Technologies (GST), oleh Western Digital tampaknya menemui halangan yang cukup berat. Komisi Eropa memutuskan bahwa Western Digital harus terlebih dahulu menjual salah satu pusat produksi harddisk mereka sebelum rencana akuisisi tersebut disetujui!
Keputusan Komisi Eropa untuk menunda persetujuan rencana akuisisi Western Digital terhadap Hitachi tersebut didasari oleh pertimbangan persaingan di bidang storage bila nantinya rencana akuisisi tersebut disetujui. Komisi Eropa beranggapan bahwa bila rencana akuisisi tersebut disetujui, maka akan kompetisi di bidang storage akan mengalami kekurangan jumlah pemain.
Satu hal yang bisa jadi membuat Western Digital kesal, keputusan Komisi Eropa tersebut ternyata sedikit banyak dipengaruhi oleh akuisisi yang dilakukan seteru berat mereka, Seagate, terhadap divisi storage Samsung, yang telah disetujui beberapa saat sebelum Western Digital mengumumkan rencana mereka mengakuisisi divisi storage Hitachi. Akuisisi yang dilakukan Samsung tersebut membuat jumlah pemain di dunia storage berkurang menjadi empat: Seagate – Samsung, WD, Hitachi, dan Toshiba. Nantinya, bila akuisisi WD terhadap Hitachi telah diselesaikan, jumlah tersebut akan semakin berkurang dan hal itu bisa menyebabkan kurangnya kompetisi di dunia storage yang menyebabkan harga produk storage akan melonjak.
Western Digital telah mengeluarkan dana yang tidak sedikit sebagai langkah awal mereka untuk mengakuisisi Hitachi. Namun, proses yang cukup rumit ternyata harus terlebih dahulu dilalui Western Digital. Kini, Western Digital harus mencari pembeli untuk salah satu pusat produksi mereka sebelum mereka bisa menyelesaikan proses akuisisi terhadap Hitachi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar